Asah Kompetensi dan Talenta Lewat ASN Belajar

Gambar sampul Asah Kompetensi dan Talenta Lewat ASN Belajar

 

Kemajuan sebuah birokrasi harus didukung dengan adanya pengembangan kompetensi dan talenta bagi Aparatur Sipil Negara (ASN). Hal ini penting untuk dilakukan agar para ASN bisa menghadapi tantangan masa depan.

 

Pemerintah Provinsi Jawa Timur terus berkomitmen memberikan peningkatan kualitas sumber daya manusia bagi Aparatur Sipil Negara (ASN). Sehingga mereka bisa mengembangkan kompetensi dan talentanya selain menjalankan kerja-kerja profesional yang harus dilakukan.

 

Salah satu program unggulan mengasah kompetensi dan talenta ASN di Pemprov Jatim melalui CorpU SDG's Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Jawa Timur yaitu Webinar ASN Belajar.

 

Program ASN Belajar ini sendiri merupakan bentuk komitmen Pemprov Jatim dalam mewujudkan terbentuknya ASN yang unggul dan berkualitas. Karena di dalamnya, terdapat banyak materi yang bermanfaat untuk bekal ASN saat menjalankan tugasnya. Selain itu, Webinar ASN belajar ini menjadi wahana pengembangan kompetensi manajerial, teknis, fungsional dan sosial kultural dengan topik-topik yang aktual sesuai dengan perkembangan mutakhir.

 

Sebagai contoh materi yang disampaikan pada tanggal 14 Maret 2024 mengenai Collaborative Skill Strengthening : Ciptakan Budaya Kerja Efektif dengan Kerja Sama Tim.

 

Dalam materi tersebut, para ASN secara daring dapat mempelajari begitu pentingnya kolaborasi dan kerja sama dalam tim untuk mencapai tujuan bersama. Kolaborasi yang baik melibatkan kerja sama, komunikasi yang terbuka, dan pemanfaatan talenta-talenta individu di instansi untuk mencapai hasil yang lebih baik.

 

Sementara untuk Webinar ASN Belajar seri ketujuh mengangkat tema “Open Government : Membangun Kemitraan Efektif Pemerintah dengan Masyarakat”.

 

Tema ini diangkat sejalan dengan penerapan Undang-undang No. 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik, Yang mana pemerintah memiliki kewajiban untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat. Dalam hal ini ada hubungan timbal balik dimana pemerintah bertindak sebagai penyedia layanan, sementara masyarakat sebagai pengguna layanan.

 

Masing-masing memiliki peranannya untuk mewujudkan pemerintah yang efektif dan efisien. Sehingga dalam hal ini diperlukan adanya kemitraan yang lebih terbuka antara pemerintah dengan masyarakat.

 

Hal-hal seperti ini diungkapkan secara gamblang dalam materi ASN Belajar tersebut. ASN dibekali kompetensi bagaimana menjalin kemitraan dengan masyarakat secara tepat.

 

Pada peserta dapat mengajukan pertanyaan kepada pemateri meskipun dilakukan secara daring. Sehingga mereka dapat memperoleh insight hal-hal yang ingin diketahui lebih lanjut pada materi tersebut.

 

Dengan berbagai materi yang dibawakan dalam Webinar ASN Belajar ini dapat membuat para ASN bisa beradaptasi dalam memberikan layanan kepada masyarakat sesuai jargon Provinsi Jawa Timur, yakni cepat, efektif, efisien, tanggap, transparan, akuntabel, dan responsif atau yang dikenal dengan sebutan CETTAR.

 

Berdasarkan data BPSDM Jatim, peserta dari multiplatform baik yang tergabung melalui aplikasi Zoom Meeting maupun YouTube BPSDM Jatim di tahun 2022 Webinar ASN Belajar memproduksi 49 seri dengan jangkauan 401.482 ASN. Kemudian di sepanjang tahun 2023 webinar ASN Belajar memproduksi 44 seri dengan penonton yang meningkat lebih dari dua kali lipat mencapai 949.080 ASN.

 

Terbukti sepanjang tahun 2023 pesertanya semakin meningkat signifikan. Dengan demikian memang program ini sangat baik dan mendapatkan atensi positif dari ASN tidak hanya dari lingkungan Pemerintah Provinsi Jawa Timur tetapi dari seluruh Indonesia.

 

Pasalnya ASN tidak hanya mendapatkan materi, tetapi juga memperoleh sertifikat sebagai bukti bahwa mereka kompeten dan memiliki talenta. Bahkan sertifikat itu juga bisa berguna untuk ASN yang berada pada jabatan fungsional sebagai salah satu syarat kenaikan pangkat. #ASNPunyaCerita

Bagikan :