Dalam rangka pengendalian pencemaran air, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) mengembangkan teknologi Online Monitoring (Onlimo) untuk memantau kualitas air di Indonesia. Untuk itu diadakanya anggaran untuk pembuatan atau pemasangan sistem pemantauan kualitas air ini khususnya di daerah yang terdapat air sungai yang biasa airnya digunakan dan dimanfaatkan oleh mahluk hidup termasuk manusia. Pada tahun 2022, Kota Subulussalam menjadi salah satu daerah yang mendapatkan alokasi anggaran dari KLHK untuk membangun Onlimo melalui Dana Alokasi Khusus (DAK) Fisik Penugasan Bidang Lingkungan Hidup.
Onlimo (Online Monitoring) adalah sistem pemantauan kualitas air secara online dan realtime menggunakan unit sensor yang terintegrasi dengan unit data logger, unit transmisi data atau media komunikasi data, dan sistem database untuk pengelolaan data pemantauan (envilife.co.id). Adanya Onlimo sangat membantu dalam mendapatkan data kualitas air secara realtime dan mengetahui tren perubahan status mutu air dalam waktu cepat. Selain Onlimo dapat diterapkan untuk pemantauan kualitas air di sungai, juga dapat diterapkan pada lokasi lainnya seperti perairan laut atau untuk memantau air limbah di suatu kawasan industri. Selain sensor, sistem Onlimo dikembangkan seluruhnya menggunakan komponen yang ada di Indonesia.
Onlimo memiliki banyak manfaat diantaranya memberi masukan tentang perlunya dilakukan monitoring kualitas air secara online dan real time, Penghematan biaya pengembangan sistem dengan memanfaatkan infrastruktur jaringan komunikasi yang ada dan umum digunakan, Penghematan biaya operasional kegiatan pemantauan kualitas air secara rutin, serta tersedianya suatu rancangan sistem data base online yang dapat digunakan untuk pengembangan sistem informasi kualitas air. Selain itu Onlimo dapat berfungsi sebagai early warning system (sistem peringatan dini) ketika terjadi pencemaran, sehingga mengurangi biaya dan waktu dalam pengambilan sampel dan analisa laboratorium.
Penyediaan teknologi Onlimo di Kota Subulussalam, telah melalui tahapan penentuan lokasi, penetapan parameter yang akan dipantau, dan pengadaan peralatan serta bangunan pelindung. Dengan mempertimbangkan beberapa kriteria, lokasi Onlimo dibangun di sempadan Sungai Lae Kombih Kecamatan Longkib Kota Subulussalam.
Tahapan selanjutnya yaitu pembangunan sistem transfer data, pengoperasian dan pemeliharaan, serta pengelolaan data dan publikasi. Sebelum pengoperasian Onlimo, Pemerintah Kota Subulussalam khususnya Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Kota Subulussalam menunjuk Operator/Petugas yang telah mendapatkan pelatihan operasional dan pemeliharaan.
Petugas tersebut nantinya yang akan memberikan informasi dan laporan terkait dengan data hasil pemantauan di lapangan. Selain itu, dilakukan pula uji validasi alat yang bertujuan untuk mengetahui tingkat akurasi alat pantau kualitas air.
Dapat disimpulkan bahwa Online Monitoring (Onlimo) atau sistem pemantauan kualitas air ini sangatlah penting karena kita sebagai masyarakan sekitar khususnya yang tempatnya berada atau biasa menggunakan air di sungai atau danau dengan adanya sistem pemantauan kualitas air ini kita dapat mengetahui seperti apa keadaan air di lingkungan atau di sungai tersebut, sehingga ketika sudah mengetahui seperti apa kadar atau kandungan air tersebut kita dapat lebih optimal lagi dalam penggunaan air tersebut. Setelah adanya atau setelah pemasangan sistem pemantauan kualitas air ini untuk mengetahui dan melihat nilai kandungan dalam air sungai tersebut anda bisa melihatnya secara online hanya dengan mengunjungi situs resmi dari Direktorat Pencemaran Air Ditjen Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan.
#ASNPunyaCerita