ASN merupakan aparatur negara, dimana menjadi ASN adalah idaman sebagian besar orang. Adapun yang membuat kebayakan orang tertarik menjadi ASN karena mereka beranggapan menjadi ASN kesejahteraan akan terjamin. Selain mendapat gaji yang tetap, banyaknya tunjangan yang di dapat, mendapat tunjangan hari raya, gaji 13 dan juga tunjangan hari tua (pensiun).
Tujuan adanya ASN sebenarnya untuk mengerakkan pemerintahan dalam melakukan pembangunan nasional. Oleh karena itu ASN sebagai abdi negara dan abdi masyarakat yang diwajibkan mengabdi kepada tugasnya dan memberi pelayanan sebaik baiknya pada masyarakat. Akan tetapi karena tergiur akan adanya berbagai tunjangan membuat banyak yang berminat menjadi ASN demi sebuah materi bukan atas niat pengabdian sehingga banyak berbagai cara dilakukan demi menjadi ASN seperti membayar calo untuk mengerjakn tes saat tes CPNS, memberi uang kepada orang dalam agar diloloskan menjadi ASN, bahkan meminta bantuan saudara yang juga menjadi ASN (nepotisme).
Hal diatas merupakan tantangan bagi pemerintah untuk meluruskan tujuan utama para abdi negara agar mereka dapat mementingkan suatu kewajiban mereka dahulu sebelum memikirkan hak sesuai sumpah mereka sebelum dilantik menjadi ASN agar tercipta ASN berakhlak.